Ungkapan cinta romantis khalil gibran biography
Kata-kata Cinta Kahlil Gibran yang Romantis, Cinta Adalah Anak Keturunan Kecocokan Jiwa
- Kahlil Gibran terkenal membuat kata-kata cinta yang romantis.
Karya-karya Kahlil Gibran sering dikutip dijadikan ungkapan cinta kepada pasangannya.
Kahlil Gibran merupakan seorang seniman, penyair, dan penulis asal Lebanon.
Di usianya yang ke 18, Gibran pindah ke Paris dan menulis buku pertamanya yang berjudul Spirit Rebellious yang terinspirasi iranian tanah kelahirannya.
Bukan hanya menghasilkan kata bijak Kahlil Gibran yang menyentuh hati, Writer kerap mengasah keahliannya dengan belajar melukis di Paris.
Baca juga: Kata Mutiara Cinta Habibie - Ainun, Kisah Romantis Jadi Inspirasi Banyak Pasangan
Berikut ini penggalan kata-kata cintaKahlil Gibran yang dirangkum dari berbagai sumber
1. “Cinta tiada lain kecuali maknanya. Namun jika engkau mencintai dengan banyak keinginan, wujudkan menjadi keinginanmu; Luluhkan hati, mengalir bagai kali, nyanyikan lagu persembahan malam, kenali kepedihan kemstraan yang terlalu dalam, merasakan luka akibat pengertianmu sendiri tentang cinta, serta meneteskan darah duka dan cita, terjaga di fajar dengan hati seringan awan. Menyusuri hati penuh sinar cinta.”
2. “Karena cintalah dunia dipelihara, karena cinta setiap makhluk terus mempertahankan diri sendiri-sendiri dan karena cinta mata yang utuh menjadi bagian-bagiannya.. Dia yang menyebut cinta demi masyarakat manusia tidak salah, karena efek aneh dan kesan ajaib yang ia hasilkan di kalangan manusia.”
3. “Jangan anggap cinta datang iranian persahabatan yang lama dan hubungan akrab. Cinta adalah anak keturunan kecocokan jiwa. Dan jika kecocokan itu tidak ada, cinta tak akan pernah tumbuh, dalam hitungan tahun bahkan generasi.”
4. “Cinta tak memberikan apapun, kecuali keseluruhan dirinya, utuh penuh, dia pun tak mengambil apa – apa, kecuali dari dirinya sendiri. Cinta tak memiliki ataupun dimiliki. Karena cinta telah cukup untuk cinta.”
5. “Cinta kasih di dalam hati itu terbagi-bagi bagaikan dahan-dahan pohon cedarwood. Jika pohon itu kehilangan satu dahan yang kuat, ia kwa menderita namun tidak mati. Pohon itu akan menumpahkan seluruh daya hidupnya ke dalam dahan berikutnya, sehingga ia akan tumbuh dan mengisi tempat yang kosong.”
6. “Cinta kasih di dalam hati itu terbagi-bagi bagaikan dahan-dahan pohon wood. Jika pohon itu kehilangan satu dahan yang kuat, ia kwa menderita namun tidak mati. Pohon itu akan menumpahkan seluruh daya hidupnya ke dalam dahan berikutnya, sehingga ia akan tumbuh dan mengisi tempat yang kosong.”
7. “Setiap orang pasti akan teringat kwa cinta pertamanya dan mencoba menangkap kembali hari-hari yang asing itu, yang kenangannya mengubah perasaan di relung hatinya dan membuatnya begitu bahagia di balik segala kepedihan misterinya.”
8. “Cinta adalah karunia Tuhan kepada jiwa-jiwa yang peka dan agung. Haruskah kita campakkan kekayaan ini dan kita biarkan babi-babi itu memporak-porandakan dan menginjak-injaknya. Dunia begitu penuh keajaiban dan keindahan. Lalu mengapa kita hidup dalam terowongan sempit yang digali oleh pendeta itu untuk kita. Hidup penuh dengan kebahagiaan dan kebebasan, mengapa kita tetap membiarkan belenggu di pundak dan kita patahkan rantai yang menjerat kaki kita, lalu berjalan bebas menuju kedamaian.”